Hubungan Kualitas Tidur Dengan Tekanan Darah Pada Lansia Hipertensi
Keywords:
Kualitas Tidur, Hipertensi, LansiaAbstract
Lanjut usia mengalami berbagai kondisi penyakit yang sering menyertai, salah satunya adalah Hipertensi. Menurut data WHO, di seluruh dunia sekitar 972 juta orang mengidap Hipertensi, 333 juta berada di Negara majuĀ dan 639 sisanya berada di Negara berkembang, termasuk Indoneisa. Pada usia lnjut tekanan darah akan cenderung tinggi sehigga lansia lebih besar beresiko terjadinya hipertensi. Penelitian ini bertuuan untuk mengetahui hubungan kualitas tidur dengan tekanan darah pada lansia hipertensi di Puskesmas Jangka Kabupaten Bireuen. Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik dengan pendekatan Cross Sectional.
Populasi dalam penelitian ini adalah Lansia yang menderita hipertensi di Puskesmas Jangka Kabupaten Bireuen. Teknik sampling dalam penelitian ini menggunakan total sampling berjumlah 35 orang. Data dikumpulkan dengan cara penyebaran kuesioner PSQI untuk mengukur kualitas tidur dan tekanan darah dengan pemeriksaan. Penelitian ini telah dilaksanakan dari tanggal 13 Oktober 2020 sampak dengan bulan Agustus 2021. Data yang telah dikumpulkan dilakukan pengolahan data dengan bantuan system komputerisasi melewati tahap editing, coding, tabulating, processing, cleaning dan transferring. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas tidur lansia hipertensi di Puskesmas Jangka Kabupaten Bireuen sebagian besar berada pada kategori baik yaitu 20 orang (57,1%). Tekanan darah lansia di puskesmas Jangka Kabupaten Bireuen sebagian besar berada pada kateogir hipertensi ringan, yaitu 19 orang (54,3%). Hasil uji Chi Square menunjukkan nilai p = 0,014 < 0,05 sehingga Ha diterima yang berarti ada hubungan kualitas tidur dengan tekanan darah pada lansia hipertensi di Puskesmas Jangka Kabupaten Bireuen. Diharapkan kepada penderita hipertensi hendaknya dapat menjaga gaya hidup sehat serta mempertahankan kualitas tidur yang baik.