Efektivitas Rebusan Cengkeh Terhadap Penurunan Nyeri Asam Urat Pada Lansia Di Desa Bugeng Kecamatan Jangka Kabupaten Bireuen
Keywords:
Nyeri, Lansia, Rebusan Cengkeh, Asam UratAbstract
Setiap orang memiliki asam urat didalam tubuh, karena pada setiap metabolisme normal dihasilkan asam urat. Sehingga melalui rebusan cengkeh sebagai pendamping pengobatan modern. Cengkeh mempunyai komponen atau berbagai kandungan bahan kimia yang dapat menurunkan nyeri asam urat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas rebusan cengkeh terhadap penurunan nyeri asam urat pada lansia di Desa Bugeng Kecamatan Jangka Kabupaten Bireuen. Penelitian ini bersifat Quassy eksperimen, dengan rancangan One-Group Pretest-Posttest Design. Penelitian telah dilaksanakan pada tanggal 21 Agustus 2022 sampai dengan 28 Agustus 2021. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh lansia asam urat di Desa Bugeng Kecamatan Jangka Kabupaten Bireuen, berjumlah 35 orang teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Quota sampling. Pengolahan data dengan editing, coding, processing, cleaning, tabulating, dan menggunakan uji wilcoxon sign rank test dikarenakan data tidak berdistribusi normal. Hasil analisa univariat diperoleh skala nyeri responden sebelum diberikan Rebusan cengkeh berada pada kategori berat (57,1%) dan skala nyeri sesudah diberikan rebusan cengkeh berada pada kategori sedang (42,9%), hal ini menunjukkan penurunan skala nyeri setelah diberikan rebusan cengkeh. Hasil analisis uji normalitas dengan menggunakan uji shapiro wilk diperoleh data skala nyeri tidak berdistribusi normal. Hasil analisa bivariat dengan menggunakan uji Wilcoxon sign rank test didapatkan nilai p value = 0,000 < α = 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa rebusan cengkeh efektif terhadap penurunan nyeri asam urat pada lansia di Desa Bugeng Kecamatan Jangka Kabupaten Bireuen. Diharapkan responden dapat menerapkan air rebusan cengkeh sebagai salah satu obat tradisional dalam menurunkan nyeri asam urat.