Hubungan Pelayanan Posyandu Lansia Dengan Tingkat Kepuasan Lansia
Keywords:
Pelayanan Posyandu Lansia, KepuasanAbstract
Berdasarkan data Kemenkes (2020) Indonesia mengalami peningkatan jumlah penduduk lansia dari 18 juta jiwa (7,56%) pada tahun 2010, menjadi 25,9 juta jiwa (9,7%) pada tahun 2019, dan diperkirakan akan terus meningkat dimana tahun 2035 menjadi 48,2 juta jiwa (15,77%). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan pelayanan posyandu lansia dengan kepuasan lansia di Desa Pulo Blang Kecamatan Jangka Kabupaten Bireuen. Penelitian ini bersifat deskriptif dengan pendekatan cross sectional study. Penelitian ini telah dilakukan mulai 29 Desember 2020 sampai dengan Agustus 2021. Populasi dalam penelitian ini adalah semua lansia di Desa Pulo Blang Kecamatan Jangka Kabupaten Bireuen yang berjumlah 38 orang lansia. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah total sampling yaitu seluruh populasi dijadikan sampel berjumlah 38 lansia. Hasil uji validitas kuesioner pelayanan posyandu diperoleh 13 item valid dan 2 item tidak valid yaitu no.9 dan no.11. Sedangkan kuesioner kepuasan diperoleh 13 item valid dan 2 item yang tidak valid. Hasil uji univariat diperoleh pelayanan posyandu di Desa Pulo Blang Kecamatan Jangka Kabupaten Bireuen sebagian besar pada kategori kurang dengan frekuensi 22 orang (57,9%) dan kepuasan lansia di Desa Pulo Blang Kecamatan Jangka Kabupaten Bireuen sebagian besar pada kategori tidak puas dengan frekuensi 20 orang (52,6%). Hasil analisis bivariat didapatkan nilai ρ (0,000) < α (0,05), sehingga Ha diterima, berarti Ada hubungan yang signifikan antara pelayanan posyandu dengan kepuasan lansia di Desa Pulo Blang Kecamatan Jangka Kabupaten Bireuen. Diharapkan kepada responden dapat menambah informasi dan pengetahuan tentang pelayanan posyandu lansia, manfaat pelayanan posyandu dan bentuk-bentuk pelayanan posyandu lansia.